FIRSTMEDIA SIAPKAN BELANJA MODAL Rp. 1,5 Triliun
JAKARTA (IndoTelko) – PT Link Net Tbk (LINK) menyiapkan dana hingga Rp 1,5 triliun untuk mendukung aksi membeli kembali (buyback) saham maksimal sebanyak 304,26 juta saham atau setara 10% dari modal disetor perseroan.
Dalam keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), 8 Maret 2016, manajemen Link Net menyatakan aksi buyback saham merupakan salah satu bentuk usaha untuk meningkatkan kinerja saham perseroan.
Periode buyback ini akan dilakukan paling lama 18 bulan, setelah perseroan memperoleh persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), yakni dimulai pada 15 April 2016 hingga 14 Oktober 2017.
Sesuai rencana, saham buyback akan disimpan sebagai treasury stock yang bisa dijual kembali. Dalam aksi buyback ini, perseroan membatasi harga buyback maksimal sebesar Rp 5.000 per saham. Buyback saham akan dilakukan baik melalui bursa maupun dengan cara lain.
Manajemen perseroan memperkirakan, setelah buyback, laba bersih per saham berpotensi naik menjadi sebesar Rp 233 per saham dari laba bersih per saham saat ini Rp 210. Perseroan juga memprediksi tidak ada dampak terhadap penurunan pendapatan atas pelaksanaan kembali saham, jelas manajemen.
Hingga kini, Link Net telah mengelola hampir 1,7 juta home passed di empat kota besar pulau Jawa.
Link Net sempat dilirik oleh Indosat Ooredoo dan XL Axiata untuk diambil sebagian sahamnya, namun gagal karena tak ada kesepakatan.
XL Axiata sendiri mengaku terbuka untuk menjajal kembali peluang mengambil sebagian saham Link Net jika ada kesempatan.
“Sejauh ini belum ada dibuka sesi lain untuk pengambilan saham setelah yang kemarin. Kalau ada, nanti kami informasikan,” kata Direktur Keuangan XL Axiata Mohamed Adlan bin Ahmad Tajudin usai Paparan Publik, Kamis (10/3)
Show Disqus Comment Hide Disqus Comment